​​”Mimpi Jadi Nyata”, Cucun Ahmad Syamsurijal Resmikan Jembatan GR. Cikawao yang Kini Bisa Dilalui Dua Jalur

Krismanto - 15 September 2025

TOP JABAR – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, meresmikan Jembatan GR. Cikawao di kawasan Pacet, Kabupaten Bandung, pada Senin, 15 September 2025.

Acara peresmian ini turut dihadiri oleh Kapolresta, Dandim, dan Ketua DPRD Kabupaten Bandung.

Peresmian ini menandai rampungnya proyek infrastruktur vital yang dibiayai oleh skema Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024, membawa angin segar bagi konektivitas dan perekonomian warga setempat.

Cucun menekankan bahwa peresmian jembatan ini merupakan wujud nyata dari fungsi pengawasan dan representasi DPR dalam memastikan alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tepat sasaran.

“Saya melakukan peninjauan sekaligus pengawasan APBN 2024 yang saya fungsikan sebagai keterwakilan representasi dari Kabupaten Bandung, bagaimana membawa aspirasi untuk infrastruktur di Kabupaten Bandung,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa pembangunan infrastruktur di wilayah selatan Kabupaten Bandung, seperti Kertasari dan Pangalengan, juga telah dan akan terus menggunakan skema DAK.

Selain itu, ​Cucun menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur, terutama konektivitas, adalah fungsi utama untuk memberdayakan pemerintah daerah agar memiliki sumber daya yang mumpuni dalam membangun wilayahnya.

“Tidak ada cerita lagi sekarang kalau perjalanan dari Pangalengan, orang mau ke Kertasari, itu harus melalui jalan-jalan jelek. Di sini aja, orang-orang Cikawau, Nagreg, semua mau ke Majalaya melalui jalan jelek. Alhamdulillah, sekarang sudah selesai melalui DAK 2024, termasuk jembatan ini,” tegasnya.

​Ia menyebutkan bahwa jembatan yang kini dapat dilalui dua jalur ini bahkan sempat dianggap sebagai “mimpi” oleh warga setempat. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa aspirasi rakyat dapat diwujudkan melalui kerja sama antara wakil rakyat dan pemerintah daerah.

​Pada kesempatan itu, ​Cucun memberikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Kabupaten Bandung di bawah kepemimpinan Bupati Dadang Supriatna dan Kepala Dinas terkait yang dinilainya telah bekerja luar biasa.

“Kalau dibandingkan dengan kabupaten lain, ini prestasi Bupati Dadang Supriatna dengan Pak Kadis sangat luar biasa,” pujinya.

Tak hanya itu, ​Ia juga menyoroti tantangan yang masih ada, yaitu terkait status jalan desa yang perlu ditingkatkan menjadi jalan kabupaten agar dapat dibiayai melalui skema DAK dari APBN.

“Tidak bisa APBN menjalankan program DAK ini kalau statusnya masih jalan desa,” jelasnya.

Rangkaian acara ditutup dengan tradisi makan liwet bareng bersama warga sebagai bentuk ungkapan syukur.

Dalam kesempatan tersebut, Cucun juga mendengarkan aspirasi warga dan menyampaikan bahwa pemerintahan mendatang di bawah kepemimpinan Prabowo akan melanjutkan program pembangunan dari pinggiran, yang akan terealisasi melalui program-program penganggaran dalam APBN 2026.**

Loading

TERKAIT:

POPULER: