Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Job Fair Spirit Bedas dan Luncurkan Aplikasi Dashnaker Plus
Krismanto - 1 Oktober 2025

Krismanto - 1 Oktober 2025
TOP JABAR – Pemerintah Kabupaten Bandung melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) kembali mengadakan Job Fair Spirit Bedas 2025 di Plaza Upakarti. Acara yang digelar selama dua hari, 1 dan 2 Oktober 2025, ini dibuka bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila dan membawa tema: “Dengan Semangat Pancasila, Mari Berkarya untuk Indonesia.”
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bandung, Dadang Komara, menekankan bahwa peringatan Hari Kesaktian Pancasila bukan sekadar seremoni, melainkan momentum untuk meneguhkan komitmen kebangsaan, menjaga persatuan, dan mengamalkan nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam semangat berkarya.
Pada kesempatan itu, Dadang Komara memaparkan data ketenagakerjaan Kabupaten Bandung tahun 2024. Dari total 2.842.239 jiwa penduduk usia kerja, terdapat 1.910.662 jiwa angkatan kerja.
”Saat ini, jumlah pengangguran terbuka tercatat sebanyak 121.455 jiwa atau sebesar 6,36%,” ungkap Dadang Komara. Rabu, 1 Oktober 2025.
Meskipun angka pengangguran telah mengalami penurunan dan jumlah penduduk yang bekerja terus meningkat, Kadisnaker mengakui adanya tantangan besar yang masih dihadapi, yaitu ketidaksesuaian antara kebutuhan perusahaan dan ketersediaan tenaga kerja yang memiliki keterampilan memadai, serta keterbatasan informasi pasar kerja.
”Pencari kerja tidak mengetahui keberadaan lowongan, dan perusahaan kesulitan menemukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang sesuai kebutuhan mereka. Inilah yang perlu kita jembatani bersama,” tegasnya.
Untuk menjawab tantangan tersebut, Job Fair Spirit Bedas 2025 hadir dengan menyediakan partisipasi dari 40 perusahaan dan 3 Lembaga Pelatihan Kerja. Total, tersedia lebih dari 1.200 lowongan kerja dan program pelatihan bagi berbagai jenjang pendidikan, mulai dari lulusan SMP, SMA/SMK, hingga Perguruan Tinggi.
Selain bursa kerja, Job Fair juga menampilkan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) seperti LPK Yani 13, LPK Kiyoraka Asia Global, dan LPK Al Bisriyyah, yang menawarkan program keahlian seperti menjahit dan bahasa Jepang.
Momen penting lain dalam pembukaan ini adalah diluncurkannya versi terbaru aplikasi Dashnaker Plus. Aplikasi ini merupakan bentuk nyata digitalisasi layanan ketenagakerjaan di Kabupaten Bandung.
Menurut Dadang Komara, Dashnaker Plus menawarkan kemudahan bagi kedua belah pihak, yakni bagi pencari kerja dan perusahaan.
“Jadi bagi perusahaan nantinya memudahkan dalam mengumumkan lowongan, menyeleksi kandidat, dan melaporkan kebutuhan tenaga kerja dengan cepat dan transparan,” tuturnya.
”Dengan hadirnya Dashnaker Plus, kami ingin memastikan layanan ketenagakerjaan menjadi lebih mudah, lebih cepat, lebih transparan, serta dapat diakses kapan saja dan di mana saja,” jelas Dadang Komara.
Digitalisasi ini, sambungnya, adalah wujud komitmen Pemda dalam menghadirkan pelayanan publik yang modern, inklusif, dan adaptif, sejalan dengan semangat transformasi menuju masyarakat Kabupaten Bandung yang lebih BEDAS – Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis, dan Sejahtera.**