Ulah Anak Pejabat, Menkeu Kecam Keras Gaya Hidup Mewah dan Pamer

Roel - 23 Februari 2023

TOP JABAR, Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Kementerian Keuangan akhirnya buka suara terkait kasus penganiayaan yang melibatkan Dandy Mario Satriyo, anak pejabat Kantor Wilayah Pajak Jakarta Selatan II, Rafael Alun Trisambodo.

Dirjen Pajak, Suryo Utomo mengecam gaya hidup mewah dan suka pamer harta yang dilakukan pegawai pajak. Menurutnya, sikap tersebut bertentangan dengan nilai-nilai organisasi dan bisa menghilangkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.

“Gaya hidup mewah tersebut tidak cocok dengan nilai-nilai organisasi dan dapat menggerus kepercayaan masyarakat terhadap institusi pemerintah, khususnya DJP,” kata Suryo dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu (22/2/2022).

Suryo menegaskan DJP dan Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan siap bekerja sama dengan aparat penegak hukum yang berwenang dalam penyelesaian kasus tersebut. “Kasus tersebut kini tengah ditangani oleh aparat penegak hukum yang berwenang, dan kami siap bekerja sama, kooperatif, dan suportif,” katanya.

Selain itu, terkait aduan masyarakat tentang harta kekayaan pegawai yang bersangkutan yang belum dilaporkan, DJP memastikan akan melakukan pendalaman sesuai ketentuan yang berlaku.

“Saat ini unit kepatuhan internal DJP yakni Direktorat Kepatuhan Internal dan Transformasi Sumber Daya Aparatur (KITSDA) bekerja sama dengan Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan tengah memanggil pegawai tersebut dalam rangka pemeriksaan,” tambah Suryo.

Baca Juga :

Ongkos Haji di Indonesia di Usulkan Naik, Ini Alasannya

Kekayaan (ALPHA) sebagai bentuk pertanggungjawaban atas harta kekayaan pribadi sebagai penyelenggara negara. Diketahui pegawai yang bersangkutan dalam statusnya sebagai penyelenggara negara telah melakukan kewajiban melaporkan harta kekayaannya dalam LHKPN kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kepada David, korban dari penganiayaan, Suryo mengungkapkan keprihatinannya. Dia juga mengecam keras terhadap tindak kekerasan yang terjadi dan akan mendukung pihak yang berwenang dalam penegakan hukum yang sedang di kepolisian.***

Loading

TERKAIT:

POPULER: