TOP JABAR – Salah satu Asli Putra Daerah Pangalengan Imas Rosita,S.H selaku Calon Legislatif DPRD Kabupaten Bandung Dapil 7 dari(F-PKB) Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa menghadiri acara Ajengan Masuk Sekolah di SMAN 1 Pangalengan pada Kamis, 27 Juli 2023.

Acara yang dihadiri dan diresmikan juga oleh Bupati Kabupaten Bandung Dr.H.M. Dadang supriatna, S.Ip., M.Si ini merupakan acara pembukaan Program Ajengan Masuk Sekolah yang di adakan dan di canangkan pertama kali oleh K.H. Asep Oman selaku Kyai di Kecamatan Pangalengan.

“Program ajengan masuk sekolah ini di inisiasi pertama kali oleh Abah Asep Oman, kebetulan beliau selaku orang tua,” kata Imas Rosita dikutip topjabar.co. Sabtu, 29 Juli 2023.

“Selain itu beliau adalah Uwa saya dan oleh beliau lah bersama dengan rekan-rekan ustadz, kyai juga ajengan-ajengan yang lain termasuk di dalamnya juga ada adik saya Ustadz Hendra Suherman,” sambung Imas Rosita yang pada saat ini berprofesi sebagai Advokat dan aktif menjadi pengurus Kongres Advokat Indonesia (KAI) DPD Jawa Barat dan Gayatri DPD KAI Jawa Barat, juga sebagai SSK di LPSK Jabar.

Imas menambahkan program ini di ajukan untuk menjadi program Pemkab Bandung dan program tersebut di apresiasi dan diterima dengan baik oleh Bupati Bandung.

Program Ajengan Masuk Sekolah ini selain di hadiri dan diresmikan langsung oleh Bupati Bandung, juga di hadiri oleh para Muspika Kecamatan Pangalengan, para Kyai, Ajengan, Ustadz se Kecamatan Pangalengan.

Imas Rosita, S.H juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini selain bertujuan untuk membangun akhlak yang baik bagi para remaja di kabupaten bandung, juga sebagai sarana untuk menumbuhkan nilai-nilai islam kepada para siswa.

“Saat ini kan marak sekali ya remaja-remaja yang kurang terarah, sehingga melakukan hal-hal negatif yang menyimpang dari ajaran agama seperti mabuk, judi online, seks bebas dan lain sebagainya,” tuturnya.

“Maka perlu sekali bagi kita sebagai orang tua untuk mendidik mereka menjadi lebih baik sesuai dengan pedoman kita dalam Al-Qur’an Surat Luqman Ayat 17 disana dikatakan bahwa ‘Wahai Anakku, laksanakanlah shalat dan suruhlah manusia berbuat yang makruf, dan cegahlah mereka dari yang mungkar,” ujarnya.

Maka dari itu ibu Imas Rosita, S.H mengharapkan dengan adanya program ajengan masuk sekolah ini, setidaknya dapat memberikan bekal tambahan ilmu agama yang di kemas menjadi lebih menarik, agar para siswa-siswi juga tidak jenuh/bosan menerima nya.

“Acara nya bagus sekali ya, jadi anak-anak itu tidak jenuh, tidak hanya ceramah, ada juga tadi penampilan dari siswa-siswi berbakat juga dari SMAN 1 Pangalengan ada Pidato bahasa arab, kemudian dalang cilik, fashion show dan lain-lain,” jelasnya.

Imas Rosita,S.H juga menambahkan bahwa program seperti ini sangat penting bagi para remaja di zaman sekarang.

“Kadang kan remaja zaman sekarang itu sudah berani terang-terangan ya, melakukan hal-hal yang negatif seperti merokok, berpacaran dan lain sebagainya,” ujar Imas Rosita.

“Nah maka nya saya juga sangat mengapresiasi program ini, karena tadi juga sudah disampaikan materi mengenai kesehatan ya, termasuk didalamnya seks bebas dan pernikahan dini serta dampak-dampak yang timbul setelahnya,” tutur Imas.

“Kebetulan yang mengisi materi juga anak perempuan saya si sulung Bidan Syifa Thiari Syafutry, S.Tr.Keb. Alhamdulillah putri saya bisa berbagi sedikit ilmu yang dia miliki,” lanjutnya.

Pada kesempatan itu, ia juga memohon do’a karena putri nya sedang menempuh pendidikan S2 di Magister Ilmu Hukum Kesehatan UNISBA saat ini.

“Semoga apa yang disampaikan oleh Putri saya dapat menjadi bahan pertimbangan juga untuk anak-anak remaja agar lebih fokus mengejar cita-cita dan jauh dari keinginan menikah dini,” harapnya.

“Saya juga sangat berterimakasih banyak kepada tuan rumah SMAN 1 Pangalengan terutama kepada Bapak Kepala Sekolah Bapak Agus Hasan Sadzili, S.Pd, karena telah menjadi tuan rumah pertama dan pembuka program Ajengan Masuk Sekolah ini,” ucapnya.

Tak hanya itu, dirinya juga berharap program Ajengan Masuk Sekolah ini dapat menjadi Program yang berkelanjutan.

“Mudah-mudahan ya, besar harapan saya semoga program ini bisa berlanjut hingga ke sekolah-sekolah lain di Kabupaten Bandung,” pungkasnya.***