Paman Irma Novitasari Ultimatum Ayah Pelaku Pembunuhan Untuk Datang dan Minta Maaf

Roel - 5 Agustus 2024

TOP JABAR – Meninggalnya Irma Novitasari korban pembunuhan dan dikubur yang dilakukan oleh suami masih meninggalkan duka bagi keluarga.

Meski para pelaku yang berjumlah empat orang termasuk sang suami korban telah ditangkap. Justru, paman korban mengultimatum ayah pelaku untuk datang dan meminta maaf.

Hal tersebut diungkapkan Ilyas paman korban saat ditemui di kediamannya di wilayah Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Senin, 4 Agustus 2024.

Sang paman memberikan waktu lima hari sejak ditemukannya kuburan dan jasad Irma Novitasari untuk meminta maaf atas kelakuan sadis sang anak, yakni Asep Saepudin.

“Sebenarnya kami dari keluarga sudah mengikhlaskan atas meninggalnya Irma yang telah dibunuh oleh suaminya,” katanya.

“Cuma kami menyayangkan, kenapa ayah pelaku tidak datang dan meminta maaf,” ujarnya.

Ia pun menegaskan jika tempo waktu yang telah ditentukan, pihak keluarga akan mendatangi rumah ayah pelaku.

“Pasti, kita akan datang dan demo dirumah ayahnya pelaku,” tuturnya.

Diketahui, Irma Novitasari menjadi korban pembunuhan oleh suaminya dan dibantu tiga orang rekannya. Seusai membunuh, jasad Irma Novitasari langsung dikubur dengan tidak layak di area pemakaman keluarga milik pelaku.

Irma Novitasari tewas setelah digorok dibagian leher pada Januari 2024 silam di rumah pelaku di Kampung Babakan Dano, Desa Pangauban, Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Sebelumnya, Irma Novitasari dinyatakan hilang dan tidak dapat dihubungi. Namun akhirnya, kasus ini baru terungkap setelah keluarga korban mendapatkan pesan singkat dari orang tak dikenal, mengatakan bahwa Irma Novitasari telah meninggal dibunuh suami.***

Loading

TERKAIT:

POPULER: