BREAKING NEWS! Tim Penyelamat Temukan Helikopter Presiden Iran
Roel - 20 Mei 2024

Breaking News:
Jalankan Instruksi Gubernur, Bapenda Kabupaten Bandung Pastikan Penghapusan Denda Pajak
Dorong UMKM Naik Kelas, Alfamart Gaungkan Inisiatif UMKM Tumbuh Bersama
Gelar Gerakan Pangan Murah di Polsek Majalaya, 10 Ton Beras Ludes Terjual
Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Job Fair di Cangkuang, Tawarkan Ratusan Lowongan Kerja
Roel - 20 Mei 2024
TOP JABAR, Jakarta – Beberapa media Iran mengutip Bulan Sabit Merah yang mengatakan bahwa tim penyelamat telah menemukan helikopter Raisi. Bulan Sabit Merah tidak memberikan informasi apakah presiden dan kawan-kawannya selamat atau tidak.
“Tim pencarian dan penyelamatan Bulan Sabit Merah telah mencapai lokasi jatuhnya helikopter yang membawa presiden,” kata Bulan Sabit Merah Iran dalam sebuah pernyataan dilansir Aljazirah.
Bulan Sabit Merah Iran mengatakan tim penyelamat bergerak menuju area yang terlihat oleh drone Turki, yang diduga merupakan tempat jatuhnya helikopter Raisi. Dikatakan bahwa 73 tim, termasuk anjing pendeteksi, dilibatkan dalam upaya tersebut, namun kondisi cuaca tetap sulit karena hujan dan kabut mengurangi jarak pandang.
Laporan lokal menunjukkan bahwa dugaan lokasi jatuhnya helikopter berjarak 100 km (dari kota Tabriz, dekat sebuah desa bernama Tavil.
Kantor berita Turki Anadolu melaporkan bahwa drone Akinci, yang telah dikerahkan ke Iran, telah mendeteksi “sumber panas” yang diduga berasal dari puing-puing helikopter yang membawa Presiden Iran Raisi. Laporan tersebut mengatakan bahwa Turki telah membagikan koordinatnya dengan pihak berwenang Iran.
Baca Juga :
Sebelumnya, pejabat pemerintah Iran mengatakan helikopter yang membawa Presiden Ebrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengalami kecelakaan saat melewati daerah pegunungan di tengah kabut dalam perjalanan pulang dari perbatasan Azerbaijan.
Pejabat itu mengatakan nyawa Raisi dan Amirabdollahian “beresiko usai kecelakaan helikopter.” “Kami masih berharap tapi informasi yang datang dari lokasi kecelakaan sangat mengkhawatirkan,” kata pejabat yang tidak bersedia disebutkan namanya itu.
Kantor berita IRNA melaporkan cuaca buruk memperumit upaya penyelamatan. Stasiun televisi pemerintah menghentikan semua program rutinnya untuk menayangkan doa bersama untuk Raisi di seluruh negeri.
Sementara di sudut layar mereka menyiarkan upaya tim penyelamat melakukan pencarian dengan berjalan kaki di daerah pegunungan di tengah kabut tebal. Raisi yang berusia 63 tahun terpilih dalam upaya keduanya maju dalam pemilihan presiden pada 2021.
Iran adalah salah satu pemain utama di Timur Tengah dan jatuhnya helikopter yang membawa Ebrahim Raisi kemungkinan besar akan bergema di seluruh regional tersebut.* [sumber:Republika]